social turnamen pragmatic play

    Release time:2024-10-07 22:09:49    source:kuitoto   

social turnamen pragmatic play,persidenselot,social turnamen pragmatic playJakarta, CNN Indonesia--

Israel mendesak milisi Hamas Palestinamenyerahkan diri atau pihaknya bakal melancarkan operasi militer besar-besaran ke Rumah Sakit Al Shifa di Jalur Gaza yang saat ini masih terkepung.

Melalui pernyataan, Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Force/IDF) mengatakan militer akan melancarkan serangan yang tepat dan sesuai sasaran terhadap milisi Hamas "di area tertentu rumah sakit Al Shifa."

Lihat Juga :
KILAS INTERNASIONALAlasan Arab Tolak Usul Embargo Israel sampai Hamas Tawarkan Gencatan

"Pasukan IDF mencakup tim medis dan penutur Bahasa Arab yang telah menjalani pelatihan khusus untuk mempersiapkan diri menghadapi lingkungan yang kompleks dan sensitif ini, dengan tujuan agar tidak ada kerugian yang ditimbulkan pada warga sipil," ucap IDF seperti dikutip Reuterspada Rabu (15/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lihat Juga :
Perang Kota di Gaza Panas, Houthi Yaman Ikut Serang Israel Pakai Rudal

[Gambas:Video CNN]

Namun, drone dan tank Israel terus mengepung RS Al Shifa sejak akhir pekan lalu, di mana setiap objek bergerak menjadi sasaran tembak.

Dokter dan pengurus RS mengatakan kondisi rumah sakit tidak manusiawi, di mana jasad berserakan di depan gerbang rumah sakit. Salah satu petugas medis di dalam rumah sakit juga tewas tertembak drone Israel saat hendak mendekati inkubator ruangan bayi prematur.

Israel menuduh Hamas menggunakan rumah sakit dan terowongan di bawahnya untuk menyembunyikan operasi militer dan ratusan sandera.

Pilihan Redaksi
  • Raja Yordania Ingatkan Konsekuensi Besar Agresi Israel ke Palestina
  • Hanya Satu RS Beroperasi di Gaza, Rawat 500 Korban Agresi Israel
  • Korban Agresi Israel ke Gaza Bertambah, 11.320 Warga Palestina Tewas

Hamas membantah tudingan itu.

Dikutip Al Jazeera,juru bicara Kementerian Kesehatan di Gaza, Ashraf Al Qudra, mengatakan Israel telah menghubungi pihaknya terkait rencana gempuran ke RS Al Shifa.

"Mereka (Israel) akan melancarkan serangan ke rumah sakit dalam beberapa menit ke depan. Mereka memberi tahu kami untuk menginformasikan kepada semua orang di lokasi itu untuk tidak berdiam diri dekat jendela," papar Al Qudra.

(rds/rds)