riko simanjuntak umur berapa

    Release time:2024-10-09 04:49:17    source:empoli vs udinese   

riko simanjuntak umur berapa,serie a brazil klasemen,riko simanjuntak umur berapa

 

BANYUMAS, Jawa Pos Radar Madiun– Upaya pencarian tiga kerangka bayi korban pembunuhan R terus dilakukan. Satreskrim Polresta Banyumas mengerahkan anjing pelacak atau K-9 dalam pencarian di RT 1 RW 4 Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas. Ini merupakan bagian pengungkapan kasus dugaan pembunuhan tujuh bayi hasil hubungan inses R dengan E, dikutip dari JawaPos.com.  

Dari pantauan, Sat Samapta Polresta Banyumas mengerahkan satu anjing pelacak sekitar pukul 12.00 WIB dan melakukan penyisiran beberapa titik di lahan milik Prasetyo Tomo, 46. Hasil dari penyisiran, ditemukan satu kain yang diduga digunakan oleh R untuk membungkus bayi dan dikuburkan di lahan tersebut.

Kapolresta Banyumas Kombes Pol Edy Suranta Sitepu melalui Kasat Reskrim Kompol Agus Supriadi mengatakan, penguburan bayi yang diduga hasil hubungan darah atau inses antara R dan anaknya E, dilakukan sejak tahun 2013 hingga tahun 2021.

"Total tujuh kerangka yang dikubur. Berdasarkan pengakuan R," katanya.

Baca Juga: Satreskrim Polresta Banyumas Amankan Kakek Terduga Pelaku Pembunuhan Tujuh Bayi

Selain itu, dirinya mengungkapkan bahwa pihaknya masih mendalami motif terduga pelaku hingga tega melakukan pembunuhan dan penguburan bayi. Pun polisi masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap R.

"Besok kami akan rilis resmi, termasuk memberikan pemberitahuan terkait motif pelaku. Karena kami masih mendalami dan melakukan pemeriksaan" tambah Suranta.

Adapun tujuh bayi yang dikubur usai dibunuh oleh terduga pelaku R, merupakan bayi hasil hubungan inses yang dilahirkan oleh E, putrinya sendiri.

"Semua dikubur saat bayi dilahirkan hidup-hidup. Setelah E hamil kemudian melahirkan, lalu dibekap (mulut bayi ditutup, red) oleh R sampai meninggal dunia. Lalu dibungkus kain kemudian dikuburkan di sini," jelasnya.

Namun saat E melahirkan, ibu kandung E yang merupakan istri ketiga R, ikut membantu proses persalinan. Akan tetapi, ibu kandung E tidak dapat berbuat banyak karena mendapat ancaman dari R.

"Ada keterangan bahwa dia (R, red) mengikuti omongan guru spiritualnya. Ini masih kita dalami. Apakah memang motifnya karena ilmu spritual atau anaknya (E, red) dijadikan sebagai budak seks. Ini kami masih dalami," terang Suranta.