dadunation alternatif

    Release time:2024-10-07 21:40:08    source:erek-erek cicak   

dadunation alternatif,merasa indah chord,dadunation alternatifJakarta, CNN Indonesia--

Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza Palestinamelaporkan tentara Israelmemberondong Rumah Sakit Nasser di selatan Kota Khan Younis dengan banyak tembakan pada Selasa (23/1).

Banyak pasien, petugas medis, dan warga sipil yang terjebak dan masih berada di kompleks rumah sakit tersebut ketika serangan berlangsung.

Lihat Juga :
ANALISISKenapa AS-Barat 'Buang Muka' dari Israel dan Dukung Palestina Merdeka?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemenkes Gaza menilai pasukan Israel "memutus kompleks medis Nasser dan telah membahayakan nyawa staf, personel, dan pengungsi".

"Staf medis tidak dapat mengangkut pasien kasus serius dari kompleks medis Nasser ke rumah sakit lapangan Yordania di dekatnya akibat pemboman yang tiada henti," kata pernyataan kementerian kedua.

Sementara itu, Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) mengatakan salah satu tempat penampungan pengungsi di Khan Younis turut "dihantam artileri selama operasi militer" sejak Senin.

"Setidaknya enam pengungsi tewas dan banyak lagi yang terluka dalam pertempuran sengit di sekitar fasilitas tersebut," tulis ketua UNRWA Philippe Lazzarini, di akun X-nya.

Lihat Juga :
Di DK PBB, RI Sebut Netanyahu Sengaja Ingin Hapus Palestina dari Peta

Khan Younis telah menjadi pusat pertempuran antara Hamas dan Israel sejak beberapa pekan terakhir.

Meskipun militer Israel mengklaim pasukannya telah mengepung Khan Younis, seorang juru bicara tentara Zionis mengatakan kepada AFPbahwa mereka "tidak mengetahui serangan" di RS Nasser dan kompleks UNRWA.

Sebanyak 25.490 orang tewas imbas agresi brutal Israel ke Jalur Gaza sejak 7 Oktober lalu. Sebanyak 70 persen korban tewas itu ialah anak-anak dan perempuan.

Lihat Juga :
5 Tawaran yang Disebut Diusulkan Israel ke Hamas soal Gencatan Senjata
(rds/rds)