pascol4d slot login

Release time：2024-10-07 21:55:28 source：no togel ikan gabus 4d

pascol4d slot login,mba4d2,pascol4d slot login

Jakarta, CNBC Indonesia- Holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi Indonesia Financial Group (IFG) melaporkan rapor program restrukturisasi polis Jiwasraya yang telah berjalan selama kurang lebih empat tahun sejak awal rencana penugasannya oleh Kementerian BUMN.

Sebagaimana diketahui, DPR pada 2020 telah menyepakati skema penyelamatan Asuransi Jiwasraya dan pemegang polisnya dengan mekanisme penambahan modal kepada Holding BUMN Perasuransian dan Penjaminan yakni PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero) atau BPUI alias IFG.

Baca:

IHSG Nyaris Balik Arah ke Zona Merah Dibebani Gerak Saham Ini

Lalu, pada tahun 2021 Kementerian BUMN mulai melakukan pengalihan polis bagi pemegang polis ritel Jiwasraya ke perusahaan asuransi baru, yakni IFG Life. Sementara program restrukturisasi ini pun akhirnya berakhir pada 31 Desember 2023.

Direktur Utama IFG Hexana Tri Sasongko mengatakan, besaran ini setara 99,7% dari keseluruhan polis yang ada di Jiwasraya. Sampai dengan Juli 2024, Jiwasraya telah mengalihkan 313.243 polis asuransi Jiwasraya, dengan nilai polisnya tercatat kurang lebih Rp38,1 triliun.

"Kita ada penugasan besar. Menyelesaikan masalah jiwasraya. Kami laksanakan dengan baik dari 99,7% polis sudah ditampung di IFG Life. Dan sebagai perusahaan yang belum lama ini berdiri, di semester I-2024 IFG Life mulai positif memperoleh keuntungan," kata Hexana dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, Selasa, (17/9/2024).

Dari polis yang sudah dialihkan, sebanyak 163.903 klaim atas polis asuransi sudah dibayarkan. Adapun nilainya mencapai Rp15,5 triliun.

Selain pengalihan polis, IFG Life juga telah menerima pengalihan aset dari Jiwasraya sebesar Rp9,34 triliun.

Guyuran PMN & Fundraising

Untuk melancarkan aksi penyelamatan ini, IFG sebagai induk Holding telah melakukan penambahan modal kapada IFG Life untuk memperial kapasitas keuangan dalam ragka menerima pengalihan polis Jiwasraya dengan total sebesar Rp34,72 triliun.

Lebih rinci, suntikan modal tersebut terduri dari lima tahap. Pertama, pada 24 November tahun anggaran 2021, IFG mengalirkan Penyertaan Modal Negara (PMN) yang ia terima ke IFG Life sebesar Rp20 triliun. Selanjutnya, pada 10 Juni 2024, IFG kembali menyuntik Rp6,7 triliun dari dana hasil fundraisingnya.

Pada tanggal 30 November 2023, IFG menyokong modal sebesar Rp1,46 triliun yang juga didapat dari hasil fundraising. Baru pada 29 Desember 2023 dan 5 April 2024, IFG kembali mendapat PMN sebesar Rp3 triliun dan Rp3,56 triliun, yang kemudian dikerahkan untuk penyelematam polis Jiwasraya ke IFG Life.

(fsd/fsd) Saksikan video di bawah ini: