Home>erek erek pindah rumah>obat kuat untuk wanita di ranjang

obat kuat untuk wanita di ranjang

Release time：2024-10-08 05:45:50 source：link alexis togel

obat kuat untuk wanita di ranjang,erek erek kali brantas,obat kuat untuk wanita di ranjang

Jakarta, CNBC Indonesia- PT Pertamina International Shipping (PIS) telah melakukan berbagai upaya untuk terus menekan emisi karbon. Salah satu hal yang dilakukan adalah menyiapkan penggunaan armada dengan lebih efisien.

Director of Business Planning of PIS Eka Suhendra menjelaskan efisiensi tersebut bukan hanya berupa konsumsi bahan bakar. Efisiensi juga dilakukan dengan mengatur kecepatan armada.

"Jadi pada pola operasionalnya, misalnya kita mempunyai pengaturan kecepatan terhadap kecepatan armada kapal. Sehingga akan terjadi penggunaan armada yang sangat efisien," ungkap dia dalam gelaran Gastech 2024, di George R. Brown Convention Center, Texas, Amerika Serikat, beberapa waktu lalu.

Selain itu, efisiensi kata Eka juga dilakukan dengan pemanfaatan kapasitas dan otomatisasi pelayaran. Langkah ini dilakukan PIS melalui kerja sama dengan menggandeng berbagai perusahaan lain.

"Jadi misalnya untuk menunggu dermaga, kami mencoba membuat proses supply chain yang optimal, dan saya tidak berpikir dalam desain armada," terang Eka.

Baca:

Asia Tenggara Jadi Hub LNG Dunia, PIS Siap Ambil Peluang Pertumbuhan

Dia memaparkan saat ini separuh dari armada terbaru PIS sudah menggunakan biofuel terutama untuk armada di pasar domestik. Ke depannya armada PIS juga akan memanfaatkan bahan bakar amonia dan hidrogen.

Eka mengungkapkan industri pelayaran sendiri menyumbang lebih dari 3% emisi karbon. Sehingga perusahaan pelayaran memang harus menerapkan langkah untuk tidak menjadi penyumbang emisi karbon.

"Jadi pada dasarnya, saat ini kami telah mencoba di beberapa sektor, dalam beberapa inisiatif untuk mendapatkan kualitas yang lebih baik untuk mengurangi emisi bahan bakar kami," kata Eka.

Senada, Global Head of LNG Fearnleys Per Christian Fett juga menyebut penggunaan kapal dengan lebih efisien dapat menekan emisi karbon. Dia mencontohkan salah satunya mengurangi penggunaan kaki pemberat sehingga konsumsi energi menjadi lebih sedikit.

"Hal ini mencakup juga kapal-kapal baru dan teknologi baru, namun kecepatan dan efisiensi operasional juga penting agar perputaran kapal menjadi cepat dan sebagainya, sehingga kapal dapat digunakan secara efisien," papar dia.

Baca:

Kejar Target NZE di 2060, CEO PIS Ungkap Pentingya Upaya Kolaboratif

Tak hanya itu, Fett menambahkan investasi juga dibutuhkan dalam penyediaan teknologi dan sistem bahan bakar baru hingga perubahan logistik.

"Menurut saya, melakukan dekarbonisasi pada pelayaran jarak pendek jauh lebih mudah, karena Anda memiliki lebih banyak pelayaran khusus dari A ke B, Anda dapat melihat rantai logistik yang lebih sederhana untuk bahan bakarnya," pungkas Fett.

(dpu/dpu) Saksikan video di bawah ini: