palu erek erek

    Release time:2024-10-07 21:26:57    source:nomor togel layangan   

palu erek erek,klasemen kmsk deinze vs rsca futures,palu erek erekJakarta, CNN Indonesia--

PT Pertamina (Persero) yang menjalin kerja sama dengan perusahaan minyak nasional Tanzania Petroleum Development Corporation (TPDC) melalui PT Pertamina International EP (PIEP) sebagai bagian PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sepakat memperpanjang Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani pada 2023 lalu.

Corporate Secretary Subholding Upstream Pertamina, Arya Dwi Paramita menjelaskan, sesuai kesepakatan dengan TPDC, Pertamina melalui PIEP telah melaksanakan lingkup capability building batch 1, serta kegiatan evaluasi blok hulu.

Namun, masih terdapat potensi kolaborasi untuk stream upstream dan downstream, serta kegiatan lanjutan untuk capability building batch 2. Untuk itu, dilakukan penambahan durasi MoU untuk 1 tahun ke depan, yang ditandatangani pada Agustus 2024, diikuti pertukaran dokumen dalam pertemuan Indonesia-Africa Forum di Bali pada Selasa (3/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun MoU tersebut mencakup program pertukaran pengetahuan, peningkatan kapasitas, dan upaya penelitian kolaboratif yang bertujuan meningkatkan kemampuan kedua pihak dalam mengadopsi dan menerapkan praktik energi berkelanjutan.

Selain itu, Pertamina dan TPDC juga menjajaki kemitraan investasi.

Sebelumnya, Pertamina dan TPDC telah menyelesaikan penilaian terhadap dua blok migas di Tanzania, yakni West Songo-Songo dan North Mnazi Bay. Kedua perusahaan saat ini terus menggali potensi bisnis di sektor non-hulu di Tanzania yang dapat mendukung kinerja Pertamina secara keseluruhan dan lintas subholding.

VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menyampaikan, footprint Pertamina Grup di berbagai negara di Afrika telah dibangun sejak 2013. Menyadari potensi besar Afrika, Pertamina secara berkelanjutan terus membangun kerja sama strategis dengan Afrika.

"Kerja sama dengan Tanzania ini menjadi bukti semangat Pertamina untuk berkembang bersama sejumlah negara di Afrika. Masih banyak potensi energi yang bisa dikembangkan dan tentunya nanti mampu memberikan benefit kepada kedua belah pihak," kata Fadjar.

(rea/rir)